Kamis, 20 Mei 2010

ADUAN NASIB SEORANG HAMBA




ADUAN NASIB SEORANG HAMBA

( Selasa, 12-04-2010, pukul 03:44 WIB)



Ketika ku coba berbicara, tak didengarkan

Ketika ku coba bercerita, tak dipedulikan

Keberadaanku sama sekali tak diperhitungkan

Ku coba menjauh hindari kejamnya kehidupan

Agar diri tetap terjaga dalam kententraman


Dalam keheningan malam yang menguasai

Ku coba merenungkan akan nasibnya diri

Yang tercampakkan dari permukaan bumi

Sesekali nyamuk-nyamuk nakal menemani

Kubiarkan larut bersama kekhusuan hati


Ketika sebagian diri terlelap mengukur hari

Masing-masing jiwa menghadap pada Illahi

Ketika roh bermain-main di alam mimpi

Ketika sebujur badan tergeletak bagai mati

Aku masih tetap tejaga dalam kesendirian sepi


Ku coba masuk bersama jiwa lebih dalam lagi

Menyelami hidup tuk bertemu dengan jati diri

Mencari kekhusuan yang lama tak menemani

Hingga sampai pada batas waktu yang ku cari

Ku adukan semua itu pada illahi Rabbi


Ya, Allah, Ya Rahman, ya Rahim,...Tuhanku

Andai semua orang membenciku,

Aku tak akan menangis, asal Engkau menyayangiku

Walau semua orang menjauhiku

Aku tak akan sedih, asal Engkau mencintaiku

Walau semua orang mengkhianatiku

Aku tetap tak peduli, asal Engkau meridhloiku

Walau semua orang memfitnahku

Aku tetap tegar, asal Engkau berada di pihakku

Walau semua orang menghinaku,

Aku tetap tersenyum, asal Engkau tetap memuliakanku




By: AnakAngon: Selasa, 12-04-2010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar