Sabtu, 22 Mei 2010

MELATI ITU BUKANLAH UNTUKKU


MELATI ITU BUKANLAH UNTUKKU



Hari-hari telah kulalui dengan langkahku

Ku coba telusuri jalanan yang berliku

Kusibakkan segala kabut di depanku

Kubuang jauh segala yang membelenggu

Kucoba rakit kembali serpihan dari hidupku


Kusadar masa-ku yang telah lama berlalu

Kusadar jiwaku yang tertambat dan terpaku

Kusadar rasa dan harap ini terlarang bagiku

Kusadar tulus dan ikhlas itu terlahir dihatiku

Kusadar tak ada asa akan tersisa untukku


Melati itu begitu indah dan menyejukkanku

Kucoba ciumi aroma nan berlalu di depanku

Kucoba tuk pandangi elok bunga melati itu

Kucoba petik melati itu, namun kutakut layu

Kubiarkan tumbuh, namun kutakut berlalu


Wahai melati yang menawan hatiku

Putihmu telah mewarnai segala harapanku

Wangimu telah merasuk dalam sukmaku

Indahmu telah melahirkan seribu hasratku

Namun aku sadar kau bukanlah milikku

Akupun tahu diri dan punya rasa malu


Biarlah kan kujaga melati itu dalam jiwaku,

Agar tetap tumbuh dan berseri di depanku

Biarlah aroma mewangi menghapiri hidupku,

Akan kusimpan dan kujadikan pembuluh rindu

Karena kusadar melati itu bukanlah milikku,

Mungkin juga dia bukanlah tercipta untukku

Namun hasrat selalu ada ditiap langkahku

Tuk selalu bersama membuang segala rindu




Karya : AnakAngon

(Dibuat pada hari Minggu, tanggal 02 April 2010)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar